Eksposisi           

           Rabu, 25 Mei 2010 sepulang sekolah tepatnya pukul 15.00 WIB, siswa laki-laki XI TKJ 1 akan bermain futsal.  Dengan bergegas setelah keluar dari ruang kelas semuanya menuju lokasi lapangan futsal yang tepatnya berada di Pabuaran, Cibinong.  Letaknya tidak terlalu jauh dari SMKN 1 Cibinong, kira-kira 13 km dengan jarak tempuh 30 menit. 
            Setelah 30 menit berkendara, kami tiba di lapangan.  Terlihat suasana lapangan yang cukup ramai, karena di sebelah lapangan yang akan kami gunakan sedang ada pertandingan.  Di lapangan futsal Pabuaran ini terdapat dua buah lapangan, ada yang ukurannya cukup besar dan ada juga yang kecil.  Lapangan yang nantinya kami gunakan, yaitu lapangan kecil.  Perbedaannya tidak jauh antara keduanya, yaiut hanya dari segi ukuran.  Di dalam lapangan terdapat dua buah gawang dengan jaring yang sudah mulai terlihat usang.  Karena, warnanya yang agak kecoklatan dan beberapa talinya ada yang putus.  Dinding lapangannya pun sebagian besar berasal dari jaring besi dengan ketinggian kurang lebih 4 meter, sisanya dinding biasa yang tingginya hanya 1 meter.  Di tengah lapangan terdapat sebuah bola berwarna hijau, yang sengaja disiapkan oleh pemilik lapangan bagi yang akan bermain futsal.  Tidak sabar rasanya kami ingin segera turun ke lapangan, dengan cekatan semuanya langsung berganti pakaian.
            Semua turun ke lapangan, mengejar waktu seiring kami booking lapangan pukul empat sore.  Bunyi pluit panjang menandakan jalannya pertandingan babak pertama.  Sepakan demi sepakan mengiringi jalannya pertandingan.  Tidak selang beberapa lama dari pluit dibunyikan, gol mulai tercipta.  Berawal dari umpan apik yang diberikan oleh Ibnu kepada Komeng, kemudian dilanjutkan dengan baik, terciptalah gol indah yang lahir dari sundulan kepala.  Tak terasa waktu bergulir begitu cepat, tigapuluh menit pertandingan telah berlangsung.  Terlihat keringat sudah membanjiri tubuh para pemain.  Ekspresi lelah pun sudah mulai tampak di raut wajah mereka.  Kami  putuskan istirahat terlebih dahulu, sambil mengisi tenaga untuk kembali bermain.  Lima menit kami beristirahat, permainan kami lanjutkan.  Dengan stamina yang sudah pulih kembali, kami lebih bersemangat untuk bermain.  Riang canda yang hadir menghiasi jalannya permainan.  Tidak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 17.00 WIB.  Kami pun segera mengakhiri permainan.  

0 comments:

Post a Comment